Perkembangan Janin Usia 6 Minggu

Perkembangan Janin Usia 6 Minggu

 Perkembangan Janin Usia 6 Minggu

Pada usia kehamilan minggu ke-6, kini ukuran panjang si janin sudah mencapai 3 mm dan kurang lebih ukurannya kini sudah sebesar biji padi yang kecil.

Namun demikian, perubahan ini masih akan terus berkembang dan berlanjut sampai tubuh si janin mulai terbentuk dan organ-organ tubuhnya mulai tercipta dengan sempurna sampai menanti hari kelahiran tiba.

Jantung si janin pada usia ini sudah mulai berdetak hingga mencapai 150 detak per menit. Ukuran ini tentunya dua kali lebih keras dibandingkan ukuran detak jantung anda.

Bila anda bisa melihat kedalam perut anda, ukuran kepala si janin kini lebih besar dibandingkan dengan tubuhnya. Kini, wajah si bayi mulai terbentuk dengan adanya titik hitam dibagian wajahnya yang mana ini akan menjadi cikal bakal tumbuhnya mata untuk si janin. Selain itu, lekukan akan mulai terbentuk dimana bagian-bagain ini akan tumbuh lubang hidung dan menandakan akan tumbuh telinga dibagian tersebut.

Selama usia kehamilan minggu ke-6 ini, kecepatan pertumbuhan janin anda benar-benar luar biasa dan sistem-sistemnya sendiri akan mulai berkembang secara signifikan. Nah, untuk lebih detailnya, berikut ini adalah beberapa perkembangan janin yang akan terjadi pada usia kehamilan minggu ke-6.

Perkembangan Janin Minggu Ke-6

1. Pada usia kehamilan minggu ini, embrio mulai terbentuk seperti bulan sabit dan memiliki ekor sehingga akan terlihat seperti berudu dengan kulit yang tipis dan tembus pandang. Bila anda mampu melihat perkembangan ini, kulit tubuh si embrio terlihat begitu rentan dengan kulit transparan yang begitu rapuh.
2.     Selain itu, akan terbentuk tonjolan pada bagian ujung tuba neural yang mana bagian ini akan berkembang menjadi cikal bakal kepala dan otak si janin. Dan bila di USG, detak jantung si janin akan mulai bisa terdeteksi dengan gelombang ultrasound.
3.     Bakal kaki dan lengan sudah mulai nampak pada usia kehamilan minggu ini.
4.     Tak berhenti disana, usia 6 minggu pada kehamilan, sistem saraf si janin dan semua organ tubuh utamanya seperti ginjal, jantung, hati dan paru-paru akan mulai terbentuk lebih dulu dibandingkan dengan organ-organ lainnya.
5.     Selain itu, kelenjar pitutiari yang melepaskan hormon mulai terbentuk pada si janin.
6.     Pada perkembangan janin pada usia minggu ke-6, perubahan pada bagian perut mungkin masih belum terlihat karena perkembangan janin dalam rahim masih begitu kecil. Namun perkembangan ini akan terus bertumbuh dan berlanjut. Akan tetapi, beberapa perubahan lain akan mulai muncul dan anda rasakan. Perubahan ini pun berbeda antara satu wanita dengan wanita hamil lainnya.

Ada sebagian wanita yang mengamati dengan seksama perubahan ini dan besar kemungkiannya mereka akan merasakan. Namun adapula sebagian wanita lain yang tidak sama sekali merasakan perubahan ini. Segala perubahan yang merujuk pada tanda kehamilan sifatnya wajar. Akan tetapi, bila anda mengalami perubahan ekstrim yang begitu signifikan, maka sebaiknya kondisi ini dikonsultasikan ke dokter agar demikian anda bisa mendapatkan solusi terbaik dari dokter yang menangani anda.

Nah, untuk melihat lebih jelas seperti apa saja perubahan yang akan dialami oleh ibu hamil usia minggu ke-6. Mari kita simak dibawah ini.

Perubahan Tubuh Ibu Hamil Minggu Ke-6

1.     Pada usia kehamilan minggu ini, hormon-hormon sudah mulai bertambah. Peningkatan hormon ini diantaranya terjadi pada hormon estrogen, progesteron dan hCG (hormon pemberi tanda kehamilan) dan juga HPL (human placental lactogen) atau hormon yang memacu pertumbuhan si janin dalam rahim ibu.
2.     Dengan peningkatan jumlah hormon-hormon diatas, maka kondisi ini akan juga berpengaruh pada munculnya reaksi tubuh baik secara fisik maupun secara emosional. Pada kondisi ini, maka tidak heran jika ibu hamil akan mulai menampakan beberapa tanda seperti lebih sensitif dan lain sebagainya.
3.     Pada usia kehamilan minggu ke-6, akan muncul tanda-tanda kehamilan yang umum seperti halnya mual dan muntah-muntah dipagi hari yang lazim disebut dengan morning sickness. Namun adapula sebagian orang yang mengalami mual dan muntah tidak hanya dipagi hari.
4.     Timbulnya vlek atau pendarahan dari area kewanitaan bisa terjadi pada 12 minggu pertama masa kehamilan anda. Kondisi ini diarasakan oleh sebanyak 40% wanita hamil. Akan tetapi, bila anda takut jika pendarahaan ini, maka sebaiknya segera periksakan ke dokter.
5.     Akan tetapi, bila perubahan yang anda alami terlalu ekstrim dan disertai dengan sakit, maka sebaiknya segera konsultasikan ke dokter agar penanganan yang lebih tepat bisa diberikan. Hal ini pun tentunya bisa dilakukan dalam rangka menjaga kesehatan agar ibu dan si janin bisa tetap sehat dan terjaga.
6.     Selain itu, bagi anda yang terlambat mendeteksi tanda kehamilan. Beberapa tanda umum seperti halnya perubahan ukuran payudaran yang lebih membesar dan berisi juga menjadi salah satu perubahan yang paling umum. Pada masa kehamilan, payudara pun akan terasa lebih lembut dan halus. Kondisi ini tentu akan lebih terasa bila anda mengamati perubahan ini dengan teliti.
7.     Adapun perubahan pada kondisi fisik yang terjadi selama masa kehamilan dimaksudkan agar tubuh bisa mengimbangi perkembangan janin didalam rahim ibu. Pembesaran payudara ini tentu dikarenakan untuk mempersiapkan ASI pada payudara.

Kesehatan dan Gizi Selama Kehamilan Usia Minggu Ke-6

Ketika memasuki usia kehamilan minggu ini, sudah waktunya anda mulai melakukan pemeriksaan prakelahiran pertama. Ada begitu banyak pertanyaan pada wanita hamil yang mengalami kehamilan pertama. Beberapa pertanyaan tersebut diantaranya adalah kapan tanggal persalinan anda? Bagaimana progres kehamilan anda? Apa saja yang bisa anda nantikan pada minggu-minggu mendatang?

Nah, itulah sebabnya mengapa sudah saatnya anda mulai melakukan pemeriksaan prakelahiran ke dokter atau bidan terdekat. Nah, dibawah ini adalah beberapa daftar periksa kunjungan prakelahiran yang akan dapat membantu anda untuk mempersiapkan kelahiran nantinya.
Daftar Kunjungan Prakelahiran Pertama:

Beberapa hal dibawah ini adalah hal yang mungkin akan dibahas oleh dokter atau bidan yang menangani check up kehamilan diantaranya adalah:

Riwayat Medis Ibu Hamil:

1.     Status gizi anda selama periode kehamilan
2.     Alat kontrsepsi yang anda gunakan
3.     Obat yang diresepkan oleh dokter
4.     Kondisi kesehatan anda saat ini
5.     Alergi (jika anda memiliki riwayat alergi)
6.     Olahraga yang anda ambil selama masa kehamilan

Tanggal Persalinan yang Akan Anda Hadapi:

    Mengetahui dengan pasti perkiraan tanggal persalinan ibu hamil ini akan dapat membantu dokter atau bidan yang bersangkutan guna memonitor anda dengan akurat mengenai perkembangan dan pertumbuhan janin.

Pemeriksaan Dasar Seputar:

1.     Tes urin dan darah ibu hamil
2.     Tekanan darah ibu hamil
3.     Berat badan ibu hamil
4.     Denyut jantung ibu hamil

Selain itu, dokter atau bidan akan mulai mengukur panggul dan melakukan Pap test (test untuk mendeteksi keberadaan kanker terutama dibagian leher rahim) test ini penting diketahui oleh dokter guna menjaga keselamatan ibu dan janin yang dikandung agar terbebas dari ancaman kelahiran yang beresiko karena adanya gangguan seperti kanker atau tumor.

Nah, beberapa hal diatas adalah contoh atau segelintir pemeriksaan yang akan dilakukan oleh dokter atau bidan yang menangani anda. Dari sini, biasanya dokter atau bidan akan memberi tahu anda jadwal konsultasi dan pemeriksaan secara rutin guna memonitoring bahwa anda dan si janin dalam kandungan tetap berada dalam kondisi yang baik.

Catatan: Para ahli menyatakan bahwa perkembangan janin setiap bayi mengalami perbedaan. Artikel diatas membahas perkembangan janin secara umum dan garis besarnya saja

Bagikan di Facebook

Bagikan di Twitter

Bagikan di Google+

Bagikan di LinkedIn